FOTO: Arema FC Tahan Imbang Persikabo 1973 1-1 dalam Partai Pembuka Piala Menpora 2021

·Bacaan 1 menit
Gelandang Persikabo 1973, Ahmad Nufiandani melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Arema FC dalam laga pembuka Piala Menpora 2021 di Stadion Manahan, Solo, Minggu (21/3/2021). Persikabo 1973 bermain imbang 1-1 dengan Arema FC. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)
Gelandang Persikabo 1973, Ahmad Nufiandani melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Arema FC dalam laga pembuka Piala Menpora 2021 di Stadion Manahan, Solo, Minggu (21/3/2021). Persikabo 1973 bermain imbang 1-1 dengan Arema FC. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Gelandang Persikabo 1973, Ahmad Nufiandani melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Arema FC dalam laga pembuka Piala Menpora 2021 di Stadion Manahan, Solo, Minggu (21/3/2021). Persikabo 1973 bermain imbang 1-1 dengan Arema FC. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Striker Arema FC, Feby Eka Putra (kanan) menguasai bola dibayangi bek Persikabo 1973, Andy Setyo Nugroho dalam laga pembuka Piala Menpora 2021 di Stadion Manahan, Solo, Minggu (21/3/2021). Arema FC bermain Imbang 1-1 dengan Persikabo 1973. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)
Striker Arema FC, Feby Eka Putra (kanan) menguasai bola dibayangi bek Persikabo 1973, Andy Setyo Nugroho dalam laga pembuka Piala Menpora 2021 di Stadion Manahan, Solo, Minggu (21/3/2021). Arema FC bermain Imbang 1-1 dengan Persikabo 1973. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Striker Arema FC, Feby Eka Putra (kanan) menguasai bola dibayangi bek Persikabo 1973, Andy Setyo Nugroho dalam laga pembuka Piala Menpora 2021 di Stadion Manahan, Solo, Minggu (21/3/2021). Arema FC bermain Imbang 1-1 dengan Persikabo 1973. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Bek Persikabo 1973, Andy Setyo Nugroho (kanan) berduel udara dengan bek Arema FC, Hanif Sjahbandi (atas) dalam laga pembuka Piala Menpora 2021 di Stadion Manahan, Solo, Minggu (21/3/2021). Persikabo 1973 bermain imbang 1-1 dengan Arema FC. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)
Bek Persikabo 1973, Andy Setyo Nugroho (kanan) berduel udara dengan bek Arema FC, Hanif Sjahbandi (atas) dalam laga pembuka Piala Menpora 2021 di Stadion Manahan, Solo, Minggu (21/3/2021). Persikabo 1973 bermain imbang 1-1 dengan Arema FC. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Bek Persikabo 1973, Andy Setyo Nugroho (kanan) berduel udara dengan bek Arema FC, Hanif Sjahbandi (atas) dalam laga pembuka Piala Menpora 2021 di Stadion Manahan, Solo, Minggu (21/3/2021). Persikabo 1973 bermain imbang 1-1 dengan Arema FC. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Para pemain Arema FC merayakan gol penyeimbang 1-1 ke gawang Persikabo 1973 yang dicetak striker Dendi Santoso (tengah) dalam laga pembuka Piala Menpora 2021 di Stadion Manahan, Solo, Minggu (21/3/2021). Arema FC bermain Imbang 1-1 dengan Persikabo 1973. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)
Para pemain Arema FC merayakan gol penyeimbang 1-1 ke gawang Persikabo 1973 yang dicetak striker Dendi Santoso (tengah) dalam laga pembuka Piala Menpora 2021 di Stadion Manahan, Solo, Minggu (21/3/2021). Arema FC bermain Imbang 1-1 dengan Persikabo 1973. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Para pemain Arema FC merayakan gol penyeimbang 1-1 ke gawang Persikabo 1973 yang dicetak striker Dendi Santoso (tengah) dalam laga pembuka Piala Menpora 2021 di Stadion Manahan, Solo, Minggu (21/3/2021). Arema FC bermain Imbang 1-1 dengan Persikabo 1973. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Kapten tim Persikabo 1973, Manahati Lestusen melakukan protes kepada wasit Aprisman Aranda saat menghadapi Arema FC dalam laga pembuka Piala Menpora 2021 di Stadion Manahan, Solo, Minggu (21/3/2021). Persikabo 1973 bermain imbang 1-1 dengan Arema FC. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)
Kapten tim Persikabo 1973, Manahati Lestusen melakukan protes kepada wasit Aprisman Aranda saat menghadapi Arema FC dalam laga pembuka Piala Menpora 2021 di Stadion Manahan, Solo, Minggu (21/3/2021). Persikabo 1973 bermain imbang 1-1 dengan Arema FC. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Kapten tim Persikabo 1973, Manahati Lestusen melakukan protes kepada wasit Aprisman Aranda saat menghadapi Arema FC dalam laga pembuka Piala Menpora 2021 di Stadion Manahan, Solo, Minggu (21/3/2021). Persikabo 1973 bermain imbang 1-1 dengan Arema FC. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Striker Arema FC, Dedik Setiawan (kanan) menguasai bola dibayangi bek Persikabo 1973, Andy Setyo Nugroho dalam laga pembuka Piala Menpora 2021 di Stadion Manahan, Solo, Minggu (21/3/2021). Arema FC bermain Imbang 1-1 dengan Persikabo 1973. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)
Striker Arema FC, Dedik Setiawan (kanan) menguasai bola dibayangi bek Persikabo 1973, Andy Setyo Nugroho dalam laga pembuka Piala Menpora 2021 di Stadion Manahan, Solo, Minggu (21/3/2021). Arema FC bermain Imbang 1-1 dengan Persikabo 1973. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Striker Arema FC, Dedik Setiawan (kanan) menguasai bola dibayangi bek Persikabo 1973, Andy Setyo Nugroho dalam laga pembuka Piala Menpora 2021 di Stadion Manahan, Solo, Minggu (21/3/2021). Arema FC bermain Imbang 1-1 dengan Persikabo 1973. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Berita Terkini

  • Saham Jerman untung hari kedua, indeks DAX 30 bertambah 0,82 persen

    Saham-saham Jerman ditutup menguat lagi pada perdagangan Kamis (22/4/2021), mencatat keuntungan untuk hari kedua berturut-turut, dengan indeks acuan DAX 30 di Bursa Efek Frankfurt bertambah 0,82 persen atau 124,55 poin, ...

  • Saham Prancis kembali menguat, indeks CAC 40 terangkat 0,91 persen

    Saham-saham Prancis kembali berakhir lebih tinggi pada perdagangan Kamis (22/4/2021), memperpanjang kenaikan untuk hari kedua berturut-turut, dengan indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris terangkat 0,91 persen atau ...

  • Berawal dari Pedihnya Kehilangan Anak, Ibu Ini Buka Rumah Singgah Gratis untuk Pejuang Kanker

    Liputan6.com, Jakarta - Berawal dari pedihnya kehilangan buah hati akibat kanker mata, Dewi Nurdjanah bertekad untuk mendirikan Rumah Pejuang Kanker Ambu dan memberikan pelayanan gratis untuk para pejuang kanker. Perjuangan ibu yang akrab disapa Ambu ini berlangsung sejak 2009 hingga 2012 untuk kesembuhan sang buah hati. Namun, Tuhan berkata lain, ia harus merelakan sang anak untuk berpulang. "Allah memanggil anak Ambu, tapi setelahnya Allah kasih beratus-ratus anak untuk Ambu rawat," ujarnya dalam keterangan Kitabisa.com dikutip Rabu (21/4/2021). Kepergian sang anak tak serta merta membuatnya berlama-lama larut dalam kesedihan. Ia pun bangkit dan mendapat panggilan jiwa untuk merawat pasien-pasien yang senasib dengan anaknya dengan mendirikan Rumah Pejuang Kanker Ambu. “Ambu merasakan sendiri pahit pedihnya seorang ibu merawat anak. Rumah ini adalah bentuk syukur kepada Allah SWT.” Rumah pelayanan gratis ini beralamat di Jl. Bijaksana Dalam nomor 11, Sukajadi, Bandung, Jawa Barat. Tidak hanya dari Bandung, pasien-pasien kanker dari luar kota terus berdatangan. Mereka diberikan fasilitas tempat tinggal, makanan cukup gizi, dan transportasi ke beberapa rumah sakit. “Alhamdulillah ada rezeki saat pasien pulang pun kita ongkosin,” tambahnya. Donasi untuk Para Pejuang Kanker Di bulan penuh berkah ini, banyak pasien dan keluarganya yang harus tinggal di rumah singgah karena masa pengobatan mereka masih berlanjut. Pasien-pasien dari daerah kini tinggal di rumah singgah karena mereka tak sanggup penuhi biaya kontrakan sementara selama berobat. Keadaan ekonomi mereka terbatas. Tak jarang pula orangtua pasien yang harus meninggalkan pekerjaan di daerah demi temani anak mereka berobat. Di Ramadhan ini, mereka menepis rasa rindu untuk pulang ke daerah demi terus jalani masa perawatan. Mereka sudah berjuang keras. Doa mereka semua sama, yakni ingin berkumpul di rumah bersama keluarga dengan keadaan sehat. Sosok Ambu seolah mengingatkan pada pejuang perempuan Indonesia R.A Kartini. Perjuangan tersebut akan berkelanjutan jika ada gotong royong dan saling membantu. Bersama Ambu di hari Kartini ini mari kita bantu perawatan pasien di rumah singgah dengan donasi ke: https://kitabisa.com/campaign/rusingbisasembuh dengan cara: -Klik tombol “DONASI SEKARANG.” -Masukkan nominal donasi. -Pilih metode pembayaran (GOPAY/Jenius Pay/BNI/BNI Syariah/BCA/BRI/Mandiri/Dompet Kebaikan/Kartu Kredit). -Kamu akan mendapatkan laporan via email. Infografis Sinovac Belum Termasuk Vaksin COVID-19 Syarat Umrah Simak Video Berikut Ini

  • Menjerat si Manis Gula Pasir Rafinasi di Cilongok dan Ajibarang Banyumas

    Liputan6.com, Banyumas - Pabrik gula ilegal di Cilongok dan Ajibarang, Kabupaten Banyumas terbongkar. Pabrik gula ini memproduksi gula pasir dengan mencampur gula rafinasi dengan molase atau tetes tebu. Tim gabungan Mabes Polri dan Polresta Banyumas menyita 35 ton gula rafinasi. Pencampuran ini menghasilkan gula pasir dengan warna yang sama dengan gula pasir pada umumnya. Namun campuran rafinasi dan molase ini berbahaya untuk kesehatan karena kadar gulanya lebih tinggi. "Kalau dikonsumsi berlebihan bisa menyebabkan diabetes," kata Kasat Reskrim Polresta Banyumas, Kompol Berry. Pabrik gula ini terungkap setelah jajaran Mabes Polri mendapat informasi dari masyarakat. Bersama dengan personel Polresta Banyumas, tim dari Mabes Polri menggerebek dua pabrik tersebut. Kasus ini kemudian dilimpahkan ke Polresta Banyumas. Setelah penyelidikan, petugas mendapat alur produksi dan distribusi gula ilegal dari keterangan tersangka W, warga Cilongok dan G, warga Ajibarang. Pertama, tersangka membeli gula rafinasi dari distributor resmi di Cilacap dengan harga Rp9.900 per kilogram. Sekali transaksi, tersangka membeli 35 ton rafinasi dan diangkut dengan truk tronton. Setelah di pabrik, rafinasi dicampur dengan molase. Satu kaleng molase ukuran ember cat 25 Kg dicampur dengan 5 ton rafinasi. "Proses kerjanya cepat, satu jam untuk 10 ton rafinasi," tuturnya. Kebutuhan Tinggi Gula Pasir pada Ramadan Setelah dicampur, gula dijual dengan harga Rp 11.500 per Kg untuk kalangan distributor. Sementara untuk konsumen dijual Rp12 ribu per kilogram. Dalam sebulan tersangka bisa menjual 100 ton dari satu titik pabrik. Dengan kata lain, tersangka bisa mendapat keuntungan ratusan juta dalam sebulan. Pada momen Ramadan dan lebaran, kebutuhan gula lebih tinggi dari hari biasa. Ini melipatgandakan keuntungan para tersangka yang sudah tujuh bulan beroperasi. "Tersangka menjual dengan kemasan karung merek gula," ujar dia. Gula ilegal ini kemudian akan dimusnahkan. Sementara para tersangka dijerat UU RI No 3 tahun 2014 tentang Perindustrian dan/atau UU RI No 8 tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen. Kapolresta Banyumas mengimbau agar kasus ini menjadi pembelajaran bagi konsumen agar lebih hati-hati memilih gula. Sebab, jika gula ini sampai dikonsumsi bisa berbahaya untuk kesehatan tubuh. "Jadi harus lebih selektif lagi, mengingat gula merupakan kebutuhan pokok," kata dia. Simak Video Pilihan Berikut Ini:

  • Ingin Cerai dari Suami, Istri di China Sampai 5 Kali Ajukan Gugatan

    Liputan6.com, Jakarta - Keinginan untuk bercerai seorang istri di Hengyang, Provinsi Hunan, China Tengah, rupanya belum juga terwujud. Padahal, ia sudah lima kali mengajukan gugatan cerai terhadap sang suami selama lima tahun. Gugatan cerai kelima ia ajukan karena sang suami diduga melakukan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dilaporkan baru-baru ini. Saat itu, suaminya mengancam akan membunuhnya. Melansir dari Global Times, Rabu, 21 April 2021, peristiwa tersebut mencuri perhatian publik. Perempuan bernama Ning Shunhua, berusia 40 tahun telah bertahun-tahun mengalami KDRT. Ning telah berusaha untuk mengakhiri biduk rumah tangganya dengan sang suami yang dikenal sebagai penjudi sejak Desember 2016. Namun, permintaannya untuk bercerai itu sudah empat kali ditolak pihak pengadilan. Selain dinilai Ning tak memiliki cukup bukti, suaminya Chen Dinghua pun tak bersedia untuk bercerai. Hal itu diungkapkan pihak pengadilan rakyat Hengyang. Namun, Ning rupanya tak patah semangat untuk bercerai dari Chen. Ia kemudian melayangkan permohonan cerai kembali untuk kelima kalinya pada Maret 2021. Gugatan Cerai Kelima Chen, yang sebelumnya telah ditahan lima kali karena perjudian dan kekerasan, diduga mengancam beberapa kali untuk membunuh saudara laki-laki Ning dan anggota keluarga lainnya untuk menghentikan perceraian. Dia ditahan selama 10 hari pada Sabtu lalu. Ning mengatakan bahwa Chen biasanya bertindak agresif selama proses perceraian dan pengadilan dilaporkan telah mengeluarkan dua perintah perlindungan keamanan untuk Ning. Namun, upaya Ning untuk menceraikan Chen masih belum berhasil. Hal itu yang membuat Ning sangat kecewa. "Saya hanya ingin bebas darinya," katanya kepada media di China. Kasus Ning mendapat perhatian luas dari masyarakat, termasuk federasi perempuan setempat dan warganet. Topik tersebut menempati peringkat ketiga pada trending media sosial China, Sina Weibo. Perceraian di Indonesia Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

  • Puluhan Orang Diamankan Pascabentrok Warga di Cikampek

    Polres Karawang mengamankan puluhan orang yang terlibat bentrokan di Jalan Ir H Djuanda Sukaseuri-Cikampek pada Kamis (22/4) dini hari. Sebanyak 43 orang diketahui sebagai anggota geng motor.

  • Cara Pemain Borneo FC Bagi Waktu Kerja dan Latihan saat Ramadhan

    Pemain Borneo FC itu juga bekerja sebagai salah satu pegawai badan usaha milik daerah (BUMD), di PDAM Tirta Kencana Samarinda.

  • Pelatih Persib Akui Persija Layak Menang

    Persib Bandung harus menyerah 0-2 dari Persija Jakarta dalam pertandingan leg pertama final Piala Menpora 2021.

  • Kepala BNPB: Tahan Kerinduan dengan Orang di Kampung Halaman

    Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo meminta masyarakat tidak melakukan mudik lebaran Idul Fitri tahun 2021. Hal itu sesuai dengan surat edaran yang telah dikeluarkan oleh pemerintah.

  • Baca Doa Ini Agar Aman dari Covid-19 Saat Bepergian

    Liputan6.com, Jakarta - Selama pandemi Covid-19, warga dianjurkan untuk mengurangi kegiatan di luar rumah untuk memutus rantai penyebaran virus tersebut. Meski demikian, ada kalanya Anda terpaksa bepergian karena suatu hal yang urgen. Jika itu yang terjadi, pastikan selama bepergian untuk tetap menerapkan protokol kesehatan. Selain itu, hendaknya untuk membaca doa ini dalam perjalanan agar dihindari dari penularan Covid-19. Lafaznya Allahumma antas shabibu fis safar wal khalifatu fil ahl. Artinya "Ya Allah, Engkau adalah Teman perjalananku dan khalifah (pengganti) keluargaku."

  • Terungkap, Begini Perdebatan Mourinho vs Levy Sebelum Dipecat

    Jose Mourinho lagi-lagi dipecat, kali ini oleh klub Premier League lainnya, Tottenham Hotspur. Mourinho bahkan tidak bertahan semusim, tidak sempat memberikan trofi.

  • Pelatih Persib Bandung Akui Kehebatan Persija Jakarta

    Persib Bandung dipaksa menyerah oleh Persija Jakarta pada leg pertama babak final Piala Menpora 2021. Pangeran Biru takluk dengan skor 2-0 di Stadion Maguworharjo, Sleman, Kamis (23/04/2021) malam.

  • Presiden Barcelona Akhirnya Buka Suara Soal European Super League

    Presiden Barcelona Joan Laporta mengklaim kehadiran European Super League memang dibutuhkan dan ia merasa optimis proyek itu masih punya masa depan.

  • Jadwal Imsak Hari Ini Jumat 23 April 2021 di Kota Besar, Serta Tata Cara Salat Fajar

    Liputan6.com, Jakarta Jadwal imsak hari ini Jumat 23 April 2021 sudah seharusnya kamu sebagai umat muslim ketahui. Dengan mengetahui jadwal imsak serta jadwal salat wajib dapat membuat puasa Ramadan kamu lebih teratur. Jadwal imsak hari ini Jumat 23 April 2021 berbeda di setiap daerah. Perbedaan pada jadwal imsak serta jadwal salat di setiap daerah mengharuskan kamu untuk teliti dalam mencermati waktu imsak. Jangan sampai puasa kamu menjadi batal atau tidak sah hanya karena imsak di waktu yang tidak seharusnya. Selama waktu imsak di daerah tempat tinggalmu belum masuk, maka kamu harus mengabaikan tayangan televisi yang mengumumkan waktu imsak untuk daerah- daerah di kota lain. Karena itulah, sangat penting untuk mengetahui jadwal imsak di tempat tinggalmu. Berikut Liputan6.com rangkum dari Kementerian Agama, Jumat (23/4/2021) tentang jadwal imsak hari ini Jumat 23 April 2021. Jadwal Imsak Hari Ini Jumat 23 April 2021 di Beberapa Kota Besar Berikut jadwal imsak hari ini Jumat 23 April 2021 di beberapa kota besar Indonesia: Jakarta: 04.27 WIB Bandung: 04.24 WIB Surabaya: 04.04 WIB Jogja: 04.14 WIB Semarang: 04.13 WIB Banda Aceh: 05.02 WIB Medan: 04.51 WIB Padang: 04.48 WIB Pekanbaru: 04.43 WIB Palembang: 04.33 WIB Tanjung Pinang: 04.30 WIB Pontianak: 04.11 WIB Banjarmasin: 04.54 WITA Denpasar: 04.55 WITA Makassar: 04.36 WITA Palu: 04.30 WITA Mataram: 04.52 WITA Kupang: 04.23 WITA Ambon: 04.59 WIT Sorong: 04.45 WIT Jayapura: 04.08 WIT Niat Puasa Ramadan Berpuasa di bulan Ramadan merupakan salah satu rukun islam yang wajib dilakukan oleh setiap umat muslim. Kewajiban berpuasa di bulan Ramadan ini tentunya membuat kamu harus serius dalam menjalankannya. Bagi kamu yang mungkin sudah lupa atau untuk anak-anak yang baru mulai puasa pada tahun ini, bisa melihat niat puasa di bawah ini. Nawaitu shouma ghodin ‘an adaa-i fardhisy syahri romadhoona hadzihis sanati lillaahi ta’aala. Artinya: “Aku niat berpuasa esok hari untuk menunaikan kewajiban di bulan ramadan karena Allah Ta’ala.” Pentingnya niat puasa Ramadan bahkan bisa membuat puasa kamu tidak sah bila tidak berniat dari dalam hati. Kamu tidak harus mengucapkannya, berniat di dalam hati saja sudah cukup. Niat merupakan doa puasa Ramadan yang harus kamu lakukan sebelum besoknya melakukan ibadah puasa. Kamu bisa berniat malam ketika selesai salat tarawih maupun ketika selesai sahur sebelum imsak. Jadi kamu wajib menghafalkan niat berpuasa yang merupakan salah satu doa puasa Ramadan ini. Dengan mengenal doa doa yang harus diketahui selama bulan Ramadan ini, kamu bisa melakukan ibadah puasa dengan lebih khusyuk dan baik. Semoga amal ibadah kita di bulan Ramadan diterima oleh Allah SWT. Niat dan Tata Cara Salat Fajar (Qabliyah Subuh) Niat merupakan tata cara salat sunah fajar yang paling penting sebelum melaksanakannya. Niat salat fajar atau qabliyah subuh bisa dilafalkan sebelum melaksanakan salat. Berikut bacaan niat yang bisa kamu lafalkan sebagai salah satu tata cara salat sunah fajar: "Ushalli sunnatash-shubhi rak'ataini qabliyyatal lillahi ta'ala." Artinya: "Aku niat salat sunah sebelum Subuh dua rakaat karena Allah Taala." Bisa juga dengan niat salat fajar sebagai berikut: "Usholli sunnatas shubhi rok'ataini mustaqbilal qiblati adaa-an lillaahi ta'aala." Artinya: "Saya niat salat sunah subuh dua rakaat menghadap kiblat karena Allah Ta'ala." Tata Cara Salat Fajar Tata cara salat sunah fajar tidak jauh berbeda dengan salat wajib. Salat sunah fajar ini dikerjakan sebelum salat fardu subuh sebanyak 2 rakaat. Rasulullah SAW melaksanakan salat sunah ini dengan singkat. Perbedaan utamanya mungkin berada pada anjuran bacaan setelah membaca AlFatihah saja. Berikut anjuran surat yang dibaca setelah Al-Fatihah pada salat suah fajar: Surah al-Kafirun dan Surah al-Ikhlas Ketika menjalankan salat fajar atau qabliyah subuh, seorang muslim dapat membaca Surah Al-Kafirun pada rakaat pertama dan Surah al-Ikhlas pada rakaat kedua. Diriwayatkan oleh Abu Hurairah, bahwa Rasulullah pada salat sunah sebelum subuh membaca surah al-Kafirun dan surah al-Ikhlas (H.R. Muslim 726). Surah al-Baqarah Ayat 136 dan Surah Ali Imran Ayat 52 Selain itu, kamu juga dapat membaca Surah al-Baqarah:136 di rakaat pertama dan Surah Ali Imran:52 di rakaat kedua sesuai riwayat dari Said bin Yasar, Ibnu Abbas mengabarkan kepadanya, "Sesungguhnya Rasulullah saat salat sunah sebelum subuh di rakaat pertama membaca "Qụlū āmannā billāhi wa mā unzila ilainā ..." (Surah al-Baqarah:136) dan di rakaat keduanya membaca ".. āmannā billāh, wasy-had bi`annā muslimụn" (Surah Ali Imran:52) (H.R. Muslim727) Bacaan Doa Setelah Salat Sunah Fajar (Qabliyah Subuh) Syeikh An Nawawi menganjurkan membaca bacaan zikir khusus setelah salat fajar dan menunggu subuh, yaitu: - Ya Hayyu Ya Qayyum Laa Ilaaha Illa Anta (40 kali) - Al Ikhlas (11 kali) - Al Falaq (1 kali) - An Nas (1 kali) - Ditutup dengan Subhanallah wa Bihamdihi, Subhanallahil Adhim, Astaghfirullah (100 kali) Setelah melantukan doa dan zikir tersebut, dianjurkan untuk berbaring sejenak ke samping kanan menunggu salat fardu subuh. Sembari berbaring, kamu bisa membaca: Allahumma Robbi Jibrila wa Mikaila wa Isroofiila wa ‘Izrooiila, wa Robbi Sayyidina Muhammadin Shollallahu ‘alaihi wa sallam. Ajirnii minan naar” Artinya: “Ya Allah, Tuhannya Jibril, Mikail, Israfil, Izrail, dan Tuhannya junjungan kami Muhammad SAW. Selamatkanlah kami dari neraka”.

  • Pandemi tingkatkan pelanggan IndiHome di Jatim-Bali-Nusa Tenggara

    Pandemi COVID-19 mendorong peningkatan jumlah pelanggan IndiHome di Jawa Timur, Bali dan Nusa Tenggara (Jatimbalinus) dan tercatat terjadi kenaikan 40 persen pada 4 bulan pertama pandemi terjadi.Deputy ...

  • Komisi VI DPR nilai PLN UIW Sumut cukup baik sediakan energi listrik

    Anggota Komisi VI DPR RI Herman Khaeron menilai kinerja Perusahaan Listrik Negara Unit Induk Wilayah (PLN UIW) Sumatera Utara dalam menyediakan energi listrik sudah cukup baik."Kami lihat PLN ...

  • Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Jakarta Hari Ini, 23 April 2021

    Jadwal imsak puasa hari ke-11 Ramadhan Jumat 23 April 2021 jatuh pada pukul 04.27 WIB, sedangkan Subuh pukul 04.37 WIB.

  • Hindari Makanan Ini Saat Sahur, Agar Tak Cepat Lapar

    Saat sahur, tak sedikit yang kurang cermat memilih menu sahur. Padahal jika asal memilih menu sahur berdampak pada puasa kita

  • Cekcok Soal Bayaran Kencan, Pria di Tangsel Tusuk PSK Online

    Seorang pria di Tangerang Selatan (Tangsel), Djody Cahyadi (28), menikami M (27), pekerja seks komersial (PSK) online yang telah melayaninya. Dia juga merampas barang berharga milik perempuan itu setelah mereka cekcok soal tarif kencan.

  • Gibran Sebut Solo akan Jadi Percontohan Penyederhanaan Birokrasi

    Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan Kota Solo akan menjadi proyek percontohan penyederhanaan birokrasi. Pernyataan Gibran disampaikan usai memimpin rapat Rencana Implementasi Penyederhanaan Birokrasi di Pemerintah Solo di ruang Manganti Praja, Kamis (22/4).