FOTO: Suap Pengurusan Fatwa MA, Jaksa Pinangki Sirna Malasari Jalani Sidang Lanjutan

·Bacaan 1 menit
Terdakwa dugaan suap dan tindak pidana pencucian uang terkait pengurusan fatwa Mahkamah Agung, Pinangki Sirna Malasari menyimak kesaksian mantan kuasa hukum Djoko S Tjandra Anita Kolopaking saat sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor Jakarta, Rabu (25/11/2020). (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
Terdakwa dugaan suap dan tindak pidana pencucian uang terkait pengurusan fatwa Mahkamah Agung, Pinangki Sirna Malasari menyimak kesaksian mantan kuasa hukum Djoko S Tjandra Anita Kolopaking saat sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor Jakarta, Rabu (25/11/2020). (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Terdakwa dugaan suap dan tindak pidana pencucian uang terkait pengurusan fatwa Mahkamah Agung, Pinangki Sirna Malasari menyimak kesaksian mantan kuasa hukum Djoko S Tjandra Anita Kolopaking saat sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor Jakarta, Rabu (25/11/2020). (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Terdakwa dugaan suap dan tindak pidana pencucian uang terkait pengurusan fatwa Mahkamah Agung, Pinangki Sirna Malasari menyimak kesaksian mantan kuasa hukum Djoko S Tjandra Anita Kolopaking saat sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor Jakarta, Rabu (25/11/2020). (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
Terdakwa dugaan suap dan tindak pidana pencucian uang terkait pengurusan fatwa Mahkamah Agung, Pinangki Sirna Malasari menyimak kesaksian mantan kuasa hukum Djoko S Tjandra Anita Kolopaking saat sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor Jakarta, Rabu (25/11/2020). (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Terdakwa dugaan suap dan tindak pidana pencucian uang terkait pengurusan fatwa Mahkamah Agung, Pinangki Sirna Malasari menyimak kesaksian mantan kuasa hukum Djoko S Tjandra Anita Kolopaking saat sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor Jakarta, Rabu (25/11/2020). (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Terdakwa dugaan suap dan tindak pidana pencucian uang terkait pengurusan fatwa Mahkamah Agung, Pinangki Sirna Malasari menyimak kesaksian mantan kuasa hukum Djoko S Tjandra Anita Kolopaking saat sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor Jakarta, Rabu (25/11/2020). (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
Terdakwa dugaan suap dan tindak pidana pencucian uang terkait pengurusan fatwa Mahkamah Agung, Pinangki Sirna Malasari menyimak kesaksian mantan kuasa hukum Djoko S Tjandra Anita Kolopaking saat sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor Jakarta, Rabu (25/11/2020). (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Terdakwa dugaan suap dan tindak pidana pencucian uang terkait pengurusan fatwa Mahkamah Agung, Pinangki Sirna Malasari menyimak kesaksian mantan kuasa hukum Djoko S Tjandra Anita Kolopaking saat sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor Jakarta, Rabu (25/11/2020). (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Terdakwa dugaan suap dan tindak pidana pencucian uang terkait pengurusan fatwa Mahkamah Agung, Pinangki Sirna Malasari menyimak kesaksian mantan kuasa hukum Djoko S Tjandra Anita Kolopaking saat sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor Jakarta, Rabu (25/11/2020). (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
Terdakwa dugaan suap dan tindak pidana pencucian uang terkait pengurusan fatwa Mahkamah Agung, Pinangki Sirna Malasari menyimak kesaksian mantan kuasa hukum Djoko S Tjandra Anita Kolopaking saat sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor Jakarta, Rabu (25/11/2020). (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Terdakwa dugaan suap dan tindak pidana pencucian uang terkait pengurusan fatwa Mahkamah Agung, Pinangki Sirna Malasari menyimak kesaksian mantan kuasa hukum Djoko S Tjandra Anita Kolopaking saat sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor Jakarta, Rabu (25/11/2020). (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Terdakwa dugaan suap dan tindak pidana pencucian uang terkait pengurusan fatwa Mahkamah Agung untuk Djoko S Tjandra, Pinangki Sirna Malasari (tengah) saat menjalani sidang di Pengadilan Tipikor Jakarta, Rabu (25/11/2020). Sidang mendengar keterangan saksi-saksi. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
Terdakwa dugaan suap dan tindak pidana pencucian uang terkait pengurusan fatwa Mahkamah Agung untuk Djoko S Tjandra, Pinangki Sirna Malasari (tengah) saat menjalani sidang di Pengadilan Tipikor Jakarta, Rabu (25/11/2020). Sidang mendengar keterangan saksi-saksi. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Terdakwa dugaan suap dan tindak pidana pencucian uang terkait pengurusan fatwa Mahkamah Agung untuk Djoko S Tjandra, Pinangki Sirna Malasari (tengah) saat menjalani sidang di Pengadilan Tipikor Jakarta, Rabu (25/11/2020). Sidang mendengar keterangan saksi-saksi. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Terdakwa dugaan suap dan tindak pidana pencucian uang terkait pengurusan fatwa Mahkamah Agung untuk Djoko S Tjandra, Pinangki Sirna Malasari (kiri) saat menjalani sidang di Pengadilan Tipikor Jakarta, Rabu (25/11/2020). Sidang mendengar keterangan saksi-saksi. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
Terdakwa dugaan suap dan tindak pidana pencucian uang terkait pengurusan fatwa Mahkamah Agung untuk Djoko S Tjandra, Pinangki Sirna Malasari (kiri) saat menjalani sidang di Pengadilan Tipikor Jakarta, Rabu (25/11/2020). Sidang mendengar keterangan saksi-saksi. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Terdakwa dugaan suap dan tindak pidana pencucian uang terkait pengurusan fatwa Mahkamah Agung untuk Djoko S Tjandra, Pinangki Sirna Malasari (kiri) saat menjalani sidang di Pengadilan Tipikor Jakarta, Rabu (25/11/2020). Sidang mendengar keterangan saksi-saksi. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Berita Terkini

  • Mbappe, Neymar dan Icardi Ngamuk, PSG Bantai Montpellier

    Tiga bomber PSG, Kylian Mbappe, Neymar dan Icardi mencetak gol saat timnya menghancurkan Montpellier HSC.

  • Dragan Djukanovic Desak PSSI Segera Gulirkan Kompetisi

    Pelatih PSS Semarang, Dragan Djukanovic mendesak PSSI segera menggulirkan kompetisi musim 2021. Sebab, jika terlalu lama, kondisi itu akan semakin berdampak kurang bagus, terutama bagi pemain.

  • 10 Aktris Korea Tercantik 2021

    Aktris dalam daftar ini diberi peringkat berdasarkan jajak pendapat dan popularitasnya. Siapa sajakah aktris Korea Tercantik 2021?

  • Alasan Mohammad Ahsan Hijrah dan Kerap Tampil Islami

    Mohammad Ahsan senantiasa memakai celana legging setiap kali bertanding. Ahsan memang sosok yang religius.

  • Antar 15 Pemulung Kerja di PT Waskita Karya, Ini Harapan Risma

    Menteri Sosial Tri Rismaharini mengantarkan 15 pemulung atau Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) untuk bekerja.

  • Gelapkan Uang Klien Rp26 Juta, Pengacara Gadungan di Karanganyar Ditangkap Polisi

    Anggota Satreskrim Polres Karanganyar mengamankan seorang tersangka berinisial DAW (51) warga Mojogedang, Karanganyar, yang mengaku sebagai pengacara. DAW diduga melakukan penipuan dan penggelapan uang kliennya yang juga seorang peternak babi, sebesar Rp 26 juta.

  • Kiper Persib Berharap Kehadiran Vaksin COVID-19 Jadi Berkah bagi Persepakbolaan Indonesia

    Bola.com, Bandung - Kehadiran vaksin COVID-19 disambut gembira kiper Persib Bandung, Dhika Bhayangkara. Kehadiran vaksin tersebut membuat Dhika Bhayangkara optimistis penularan virus corona yang saat ini masih merajalela bisa ditekan, sehingga aktivitas masyarakat termasuk kompetisi sepak bola bisa kembali berjalan. Indonesia saat ini sudah menjalankan vaksinasi terhadap masyarakat untuk menekan penularan COVID-19. Vaksinasi resmi dimulai setelah Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, sudah melakukan vaksinasi beberapa hari yang lalu. Dari dunia sepak bola Tanah Air, PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) akan melabeli vaksin tersebut untuk dibagikan kepada klub kontestan agar para pemain memiliki kekebalan terhadap penularan COVID-19 saat kompetisi musim 2021 bergulir nanti. Kiper Persib Bandung, Dhika Bhayangkara, pun merasa sangat senang dengan kehadiran vaksin tersebut. "Alhamdulillah sebagai pesepak bola berharap semoga vaksin ini bisa benar-benar bermanfaat untuk kita semua, sehingga Liga Indonesia bisa kembali bergulir karena kita semua menunggunya," ujar Dhika Bhayangkara kepada Bola.com, Jumat (22/1/2021) malam. Mengganggu Secara Psikologis Kiper Persib Bandung yang pernah berkostum PSMS Medan ini tidak membantah, bahwa secara pribadi ketiadaan kompetisi sangat mengganggunya secara psikologis. "Secara pribadi mengganggu psikologis karena selalu diundur dan tidak jelas nasib kompetisinya. Stakeholder sepak bola tidak tahu apa yang harus dilakukan selain berlatih mandiri," ujar Dhika Bhayangkara. Para pemain sepak bola di Indonesia, hingga saat ini sudah tidak merasakan kompetisi hampir satu tahun terakhir. PSSI kesulitan untuk menggelar kompetisi karena kepolisian tidak mengeluarkan izin penyelenggaraan. PSSI pun baru saja mengambil keputusan membatalkan kompetisi musim 2020 yang sempat bergulir tiga pekan. Video

  • Ingin Ceraikan Istri karena Tak Perawan, Begini Pandangan Islam

    Diakui Buya Yahya, prasangka buruk tak dibenarkan dalam agama Islam. Termasuk saat mengetahui istri tidak lagi perawan.

  • Mesut Ozil Pergi, Hilang Sudah Satu Perdebatan Panjang Arsenal

    Mesut Ozil diyakini bakal segera menuntaskan kepindahannya dari Arsenal ke Fenerbahce. Benar belum ada pengumuman resmi, tapi hanya masalah waktu karena serangkaian protokol.

  • Saham Prancis turun lagi, indeks CAC 40 tergelincir 0,56 persen

    Saham-saham Prancis berakhir lebih rendah lagi pada perdagangan Jumat (22/1), mencatat kerugian untuk hari kedua berturut-turut, dengan indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris tergelincir 0,56 persen atau 31.22 poin, ...

  • Buron 7 Bulan, Anggota Geng Motor di Jambi Ditangkap Saat Pulang Kampung

    Pelaku bernama Eri Liandre ditangkap lantaran membacok dengan clurit Aufid Kamandani sehingga mengalami luka parah di bagian kepala. Kejadiannya tujuh bulan lalu, kata Kapolsek Jambi Selatan, AKP, Alfian, di Jambi Jumat (23/1).

  • Haaland Mengerikan, tapi Dortmund Dihancurkan Moenchengladbach

    Dua gol Erling Haaland tak mampu selamatkan Borussia Dortmund dari amukan Borussia Moenchengladbach.

  • Saham Jerman melemah hari kedua, indeks DAX 30 tergerus 0,24 persen

    Saham-saham Jerman kembali ditutup lebih rendah pada perdagangan Jumat (22/1), memperpanjang penurunan untuk hari kedua berturut-turut, dengan indeks acuan DAX 30 di Bursa Efek Frankfurt tergerus lagi 0,24 persen atau 32,70 poin, ...

  • Temui Uskup Agung Jakarta, Menag: Moderasi Beragama Prioritas Kami

    Menag Yaqut Cholil temui Uskup Agung Jakarta Prof Ignatius Kardinal Suharyo Hardjoatmodjo di Gereja Katedral.

  • Dikepung Warga, Begal di Garut Tinggalkan Motor dan Loncat ke Sungai Cimanuk

    Karena korban dan pelaku saling menarik tas, motor korban dan pelaku akhirnya jatuh. Tas korban pun saat itu diketahui berhasil diambil oleh pelaku.

  • AC Milan Tuntaskan Transfer Fikayo Tomori dari Chelsea, Pinjaman dengan Opsi Permanen

    Rumor yang beredar beberapa hari terakhir akhirnya terjawab benar. AC Milan menuntaskan transfer pinjaman Fikayo Tomori dari Chelsea dengan opsi pembelian permanen.

  • Awas, MU Kena Amukan Liverpool

    Manajer MU, Ole Gunnar Solskjaer memperingati pemainnya untuk tetap fokus agas tidak jadi korban amukan Liverpool.

  • 3 Warga Meninggal Akibat Banjir dan Longsor di Manado

    Kepala BPBD Manado Donald Sambuaga melalui petugas lapangan, Lee Bawole, di Manado, Jumat, mengatakan hingga pukul 22.00 Wita sudah tiga orang yang meninggal dunia, di mana dua orang karena tanah longsor dan satunya korban banjir.

  • Penolakan Sadis Mourinho untuk Mantan Pemain Livepool

    Manajer Tottenham Hotspur, Jose Mourinho akhirnya buka suara setelah timnya diisukan bakal merekrut Danny Ings.

  • Pelajar 'Geng Vascal' Pembacok 3 Pemuda di Yogyakarta Dibekuk, Celurit Disita Polisi

    Ketiga korban ini adalah Jihad Islam Solusi (21) warga Sewon, Bantul; Teo Pambudi (22), warga Banguntapan, Bantul; dan M. Beviandisa Laksmana (19), warga Imogiri, Bantul. Ketiga korban ini baru pulang dari bermain PS.