Kemenkes: Mudik Kondisi Pandemi, Potensi Peningkatan Kasus Covid Masih Ada
Merdeka.com - Merdeka.com - Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmizi tidak menampik dengan adanya mudik lebaran 2022 di tengah pandemi Covid-19 masih bisa terjadi peningkatan kasus. Hal itu disampaikan Nadia dalam diskusi virtual 'Beranda nusantara:mudik asik lebaran aman', Senin (25/4).
"Poin utama, karena mudiknya masih dalam kondisi pandemi, potensi peningkatan kasus masih bisa terjadi," kata Nadia.
Walaupun begitu pemerintah saat ini sudah mencegah peningkatan kasus, dengan memberikan perlindungan kepada masyarakat. Caranya dengan memberikan syarat pelaku perjalanan mudik melakukan vaksin dosis kedua hingga tiga atau booster.
Pemerintah juga sudah melakukan survei serologi Covid-19. Hasilnya kadar antibodi masyarakat Indonesia naik menjadi 99,2 persen. Artinya sudah memiliki antibodi berasal dari vaksin maupun berasal dari infeksi.
"Tetapi secara kita melihat secara banyak hal, bahwa perlindungan sebenarnya sudah ada dan bisa menahan laju penularan tadi," ungkapnya.
Nadia yakin walaupun adanya peningkatan kasus. Pemerintah bisa menekan angka kematian dan tingkat keterisian tempat tidur di rumah sakit.
"Enggak takut ada peningkatan kasus? ya enggak apa-apa kita kasus meningkat, selama angka kematian, angka hospitalisasi orang yang membutuhkan perawat rumah sakit kita tekan serendah mungkin," pungkasnya. [eko]