Saham Singapura menguat hari kedua, indeks STI terkerek 0,03 persen

Budi Suyanto
·Bacaan 1 menit

Saham-saham Singapura ditutup sedikit lebih tinggi pada perdagangan Selasa, memperpanjang kenaikan untuk hari kedua berturut-turut, dengan indeks acuan Straits Times Index (STI) terkerek 0,03 persen atau 0,78 poin, menjadi menetap di 2.859,68 poin.

Total sebanyak 1,49 miliar saham berpindah tangan senilai 1,26 miliar dolar Singapura (sekitar 955,56 juta dolar AS), dengan 247 saham berhasil membukukan keuntungan dan 206 saham mengalami kerugian.

Indeks STI naik 0,53 persen atau 15,09 poin menjadi 2.858,90 poin pada akhir perdagangan Senin (4/1/2020), dengan volume transaksi mencapai 1,70 miliar saham senilai 992,77 juta dolar Singapura (sekitar 754,27 juta dolar AS).

Baca juga: Saham Singapura ditutup lebih tinggi, indeks STI terangkat 0,53 persen

Baca juga: Saham Singapura ditutup jatuh, Indeks STI terpangkas 0,89 persen

Berita Terkini

  • Sinopsis singkat drama terbaru Ryu Jun Yeol "Disqualified as a Human"

    Ryu Jun Yeol akan adu akting dengan Jeon Do Yeon di drama JTBC berjudul "Disqualified as a Human" yang bercerita tentang orang-orang biasa yang menyadari bahwa mereka tidak bisa menjadi apa pun ...

  • Viral Wanita Berkumis dan Berjenggot Lebat, Tapi Wajahnya Cantik Sampai Banjir Pujian

    Namun bagaimana bila kumis dan jenggot lebat tumbuh di wajah wanita? Seperti yang dialami oleh Syifa. Wanita cantik yang akrab disapa Cica ini hangat diperbincangkan, lantaran memiliki kumis dan jenggot yang lebat.

  • Samsung produksi layar OLED 90Hz untuk laptop

    Samsung Display akan memproduksi massal layar OLED untuk laptop dengan refresh rate yang lebih tinggi pada kuartal pertama tahun ini, mengincar peningkatan penjualan di tengah pandemi.Produsen layar ...

  • Saham Korsel dibuka datar, indeks KOSPI turun tipis 0,44 poin

    Saham-saham Korea Selatan dibuka datar pada Jumat pagi, setelah mencatat rekor tertinggi baru sehari sebelumnya, dengan indikator utama Indeks Harga Saham Gabungan Korea (KOSPI) kehilangan 0,44 poin atau 0,01 persen ...

  • Ocon Sebut Masa Depan Alpine Berada di Tangan yang Baik

    Esteban Ocon yakin dengan perubahan nama Renault menjadi Alpine, masa depan timnya berada di tangan yang tepat.

  • Sandiaga Uno kunjungi Batam, tinjau protokol kesehatan dan pariwisata

    Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menilai penerapan protokol kesehatan di Bandara Hang Nadim Batam Kepulauan Riau, baik."Saya melihat kepatuhan dari petugas ...

  • Inilah Sejumlah Upacara Pelantikan 'Luar Biasa' Para Presiden AS

    Tidak seperti lumrahnya, Donald Trump tidak menghadiri pelantikan Joe Biden. Bukan kali pertama hal senada di pelantikan presiden.

  • Permintaan Plasma Konvalesen untuk Pasien Covid-19 di Jember Tinggi, Ini Alasannya

    Permintaan plasma konvalesen untuk pasien Covid-19 di Kabupaten Jember, Jawa Timur, cukup tinggi. Bahkan, seluruh kantong plasma darah habis terpakai. Ini alasannya.

  • Cerita Brigjen Ida, Jenderal Berhijab Ditelepon Sespri Komjen Sigit

    Ida Utari, salah satu Polwan dengan pangkat Brigadir Jenderal Polisi yang diminta dampingi Komjen Sigit di DPR.

  • Kemarin, stok daging sapi-kerbau hingga vaksinasi COVID-19

    Sejumlah informasi penting menghiasi berita ekonomi pada Kamis (21/1) mulai dari stok daging sapi dan kerbau masih aman hingga vaksinasi COVID-19 membawa harapan pemulihan bagi perekonomian ...

  • Saham Tokyo dibuka merosot, setelah Nikkei sentuh tertinggi 30 tahun

    Saham-saham Tokyo dibuka melemah pada perdagangan Jumat pagi, karena investor memilih untuk mengamankan keuntungan setelah Indeks Nikkei mencapai penutupan tertinggi baru dalam 30 tahun sehari sebelumnya, dengan ...

  • Arie Untung Ungkap Sosok Syekh Ali Jaber, Tak Gelimang Harta

    Syekh Ali Jaber sempat dikabarkan memiliki vila mewah. Namun menurut Arie Untung, vila tersebnut bukan miliknya.

  • Rilis Februari 2021, Ini 4 Fakta Stand by Me Doraemon 2

    Fimela.com, Jakarta Film Stand by Me Doraemon 2 akan dirilis di bioskop Indonesia pada Februari 2021. Setelah Stand by Me yang merupakan film pertama dirilis pada 2014 silam. Kini kisah cinta Nobita dan Shizuka di masa depan semakin terlihat jelas. Akan tetapi Nobita dewasa justru panik dan sempat kabur di momen sakral pernikahannya dengan Shizuka. Untuk mengobati rindu para penggemar, di film Stand by Me Doraemon 2 ini, Nobita akan pergi ke masa lalu, masa depan. Lantas seperti apa fakta-fakta film Stand by Me Doraemon 2? Berikut Fimela.com merangkumkan khusus untuk Anda. Rilis di Jepang Terlebih Dahulu Awalnya film Stand by Me Doraemon 2 dijadwalkan rilis di bioskop pada 7 Agustus 2020. Lantaran pandemi virus Corona Covid-19, film ini baru rilis pada 20 November 2020 di Jepang. Seperti yang dikutip dari Anime News Network, film ini meraih keunungan sebesar Rp 52 miliar. Adaptasi dari Dua Film Pendek Film Stand by Me Doraemon 2 mengadaptasi dua film pendek yang sudah tayang sebelumnya. Pengembangan cerita inilah yang membuat film ini menjadi semakin menarik. Dua film yang diadaptasi ceritanya adalah Doraemon: A Grandmother's Recollections dan Doraemon The Day When I Was Born. Nobita Kabur Nobita kecil bertekad untuk memperlihatkan upacara pernikahannya dengan Shizuka di masa depan. Akan tetapi Nobita dewasa justru kabur dari pernikahan, lantaran ia khawatir berlebihan hingga mengalami serangan panik. Akhirnya ia pun datang ke masa lalu dan mencurahkan isi hatinya kepada Doraemon. Nobita takut tidak bisa menjadi suami yang baik untuk Shizuka. Isu Sosial Cerita dalam film Stand by Me Doraemon 2 dibuat lebih relecan dengan kehidupan saat ini. Dalam ceritanya, film ini menyisipkan isu sosial tentang gangguan mental seperti anxiety dan panic attack. Saksikan Video Menarik Berikut

  • Ingat Dwi Cahyono Putra Asli Papua Jago Bahasa Jawa Lulus TNI AD,Ini Kabar Terbarunya

    Setelah beberapa waktu berlalu, Dwi Cahyono kini ternyata telah resmi menjadi prajurit TNI AD. Momen pelantikannya pun membuat banyak orang terkesan.

  • Cari Bek Kiri, Juventus Kepincut Talenta Muda Asal Selandia Baru, Siapa Dia?

    Raksasa Serie A, Juventus dikabarkan tertarik untuk meminang bek kiri muda Selandia Baru bernama Liberato Cacace yang kini bermain di klub Belgia, Sint-Truiden.

  • FOTO: Mengintip Aktivitas Pabrik Vaksin COVID-19 Terbesar di Dunia

    Botol vaksin COVID-19 terlihat sebelum dikemas di Serum Institute of India, Pune, India, Kamis (21/1/2021). Serum Institute of India adalah pembuat vaksin terbesar di dunia dan telah dikontrak untuk memproduksi miliar dosis vaksin AstraZeneca-Oxford University. (AP Photo/Rafiq Maqbool) Pekerja mengemas kotak berisi botol vaksin COVID-19 di Serum Institute of India, Pune, India, Kamis (21/1/2021). Serum Institute of India adalah pembuat vaksin terbesar di dunia dan telah dikontrak untuk memproduksi miliar dosis vaksin AstraZeneca-Oxford University. (AP Photo/Rafiq Maqbool) Seorang karyawan bekerja di dalam laboratorium di Serum Institute of India, Pune, India, Kamis (21/1/2021). Serum Institute of India adalah pembuat vaksin terbesar di dunia dan telah dikontrak untuk memproduksi miliar dosis vaksin AstraZeneca-Oxford University. (AP Photo/Rafiq Maqbool) Kotak berisi vaksin COVID-19 ditumpuk di dalam ruangan dingin di Serum Institute of India, Pune, India, Kamis (21/1/2021). Serum Institute of India adalah pembuat vaksin terbesar di dunia dan telah dikontrak untuk memproduksi miliar dosis vaksin AstraZeneca-Oxford University. (AP Photo/Rafiq Maqbool Seorang karyawan mengoperasikan mesin pengisi vaksin COVID-19 di Serum Institute of India, Pune, India, Kamis (21/1/2021). Serum Institute of India adalah pembuat vaksin terbesar di dunia dan telah dikontrak untuk memproduksi miliar dosis vaksin AstraZeneca-Oxford University (AP Photo/Rafiq Maqbool) Karyawan bekerja pada mesin pengisi vaksin COVID-19 di Serum Institute of India, Pune, India, Kamis (21/1/2021). Serum Institute of India adalah pembuat vaksin terbesar di dunia dan telah dikontrak untuk memproduksi miliar dosis vaksin AstraZeneca-Oxford University. (AP Photo/Rafiq Maqbool) Karyawan mengemas kotak berisi botol vaksin COVID-19 di Serum Institute of India, Pune, India, Kamis (21/1/2021). Serum Institute of India adalah pembuat vaksin terbesar di dunia dan telah dikontrak untuk memproduksi miliar dosis vaksin AstraZeneca-Oxford University. (AP Photo/Rafiq Maqbool)

  • Liverpool Kalah, Jurgen Klopp Kritik Para Pemain: Tidak Masuk Akal!

    Laga Premier League antara Liverpool melawan Burnley di Anfield Stadium, Jumat (22/1/2021) tadi menghasilkan skor yang mengejutkan. Di luar dugaan, the Reds yang bertindak sebagai tuan rumah tumbang di tangan lawan dengan skor 0-1.

  • Hengky Supit Ciptakan Lagu untuk Mendiang Istri

    Kepergian sang istri buat Hengky Supit kembali berkarya. Salah satu lagunya ditulis bersama mendiang istri.

  • "Si Juki Anak Kosan" seri animasi Indonesia pertama di Disney+ Hotstar

    “Si Juki Anak Kosan”, diangkat dari karakter komik buatan Faza Meonk, menjadi serial animasi Indonesia pertama yang tayang di Disney+ Hotstar. Tayang pada 29 Januari 2021, serial ...

  • Facebook serahkan keputusan blokir Trump ke dewan pengawas

    Facebook menyerahkan keputusan penangguhan tanpa batas waktu akun Donald Trump ke dewan pengawas independen.Akun Trump akan tetap ditangguhkan, sementara dewan pengawas, badan yang belum lama ini ...